Rabu, 07 November 2012

Manfaat Teleconferece dalam Konseling



  • Pengertian Teleconference

Pengertian teleconference atau telekonferensi atau teleseminar adalah komunikasi langsung di antara beberapa orang yang biasanya dalam jarak jauh atau tidak dalam satu ruangan dan dihubungkan oleh suatu sistem telekomunikasi. Jadi teleconference adalah pertemuan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang dilakukan melewati telefon atau koneksi jaringan. Pertemuan tersebut bisa menggunakan suara (audio conference) atau menggunakan audio-video (video conference) yang memungkinkan peserta konferensi saling melihat dan mendengar apa yang dibicarakan, sebagaimana pertemuan biasa. Dalam telekonferensi juga dimungkinkan menggunakan whiteboard yang sama dan setiap peserta mempunyai kontrol terhadapnya, juga berbagi aplikasi.


Manfaat Teleconference dalam Konseling
1.       Membantu individu maupun kelompok untuk dapat berkomunikasi dengan lebih mudah dan relatif murah dalam pelaksanaan konseling.
2.      Memberikan kesempatan kepada individu untuk berkomunikasi lebih baik dengan menggunakan informasi yang mereka terima tanpa perlu bertemu secara fisik (cyber counseling).
3.      Memungkinkan konseling tidak merasa malu/canggung yang bisa dilakukan kapan dan dimana saja
4.      Walaupun kegiatan konseling dilakukan dengan jarak jauh namun kerahasian konseli harus tetap terjaga.
5.      Dapat menghemat waktu konselor karena dapat melakukan layanan dimana saja walaupun tempatnya berjauhan
6.      Layanan konseling dapat berlangsung di luar jam praktek maupun di saat praktek
7.      Memberikan peluang klien untuk mengakses layanan dari lokasi terpencil
8.      Mengurangi kesulitan penjadwalan

Dampak Negatif Teleconference dalam Konseling
1.          Berkurangnya interaksi sosial antar konseling dengan konselor secara langsung
2.         Keikhlasan konselor untuk memberikan layanan secara non formal. Bagi konseli yang membutuhkan layanan di luar jam sekolah/non formal, dibutuhkan keikhlasan tersendiri.
3.         Menyampaikan informasi yang tidak tepat
4.         Keterbatasan konselor dalam pemahaman lokasi dan lingkungan konseling

Daftar Pustaka

http://www.unjabisnis.net/media-informasi-dan-internet.html


Selasa, 24 April 2012

Penalaran (Matematika & IAD)


Hakikat Penalaran

Penalaran merupakan suatu kegiatan berpikir yang mempunyai karakteristik tertentu dalam menemukan kebenaran. Penalaran merupakan proses berpikir dalam menarik suatu kesimpulan yang berupa pengetahuan.
Ciri-ciri Penalaran :
  1. Adanya suatu pola berpikir yang secara luas dapat disebut logika( penalaran merupakan suatu proses berpikir logis ).
  2. Sifat analitik dari proses berpikir. Analisis pada hakikatnya merupakan suatu kegiatan berpikir berdasarkan langkah-langkah tertentu. Perasaan intuisi merupakan cara berpikir secara analitik.
Cara berpikir masyarakat dapat dibagi menjadi 2, yaitu : Analitik dan Non analitik. Sedangkan jika ditinjau dari hakekat usahanya, dapat dibedakan menjadi : Usaha aktif manusia dan apa yang diberikan.
Penalaran Ilmiah sendiri dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
  1. Deduktif yang berujung pada rasionalisme
  2. Induktif yang berujung pada empirisme
Penalaran Induktif
Penalaran induktif adalah suatu proses berpikir yang berupa penarikan kesimpulan yang umum atau dasar pengetahuan tentang hal-hal yang khusus. Artinya,dari fakta-fakta yang ada dapat ditarik suatu kesimpulan. Metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum. Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti. 
Kesimpulan umum yang diperoleh melalui suatu penalaran induktif ini bukan merupakan bukti. Hal tersebut dikarenakan aturan umum yang diperoleh dari pemeriksaan beberapa contoh khusus yang benar, belum tentu berlaku untuk semua kasus.
Penalaran induktif dibagi menjadi tiga macam, yakni:
  • Generalisasi,
Generalisasi adalah proses penalaran berdasarkan pengamatan atas sejumlah gejala (data) yang bersifat khusus atau yang sejenis dan diakhiri dengan kesimpulan yang bersifat umum.
  • Analogi, dan
Analogi adalah proses penalaran berdasarkan pengamatan terhadap gejala khusus dengan membandingkan suatu objek sampai kesimpulan yang berlaku umum.
  • Sebab Akibat.
Sebab akibat adalah proses penalaran berdasarkan hubungan sebab akibat atau akibat sebab.
Penalaran Deduktif 
Penalaran deduktif adalah proses berpikir logis yang diawali dengan penyajian fakta yang bersifat umum, disertai dan diakhiri dengan fakta atau sikap yang berlaku khusus. Penalaran ini membangun atau mengevaluasi argumen secara deduktif. Dimana, argumen ini dinyatakan deduktif jika kebenaran dari kesimpulan ditarik atau merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya. Argumen deduktif dinyatakan valid atau tidak valid, bukan benar atau salah. Sebuah argumen deduktif dinyatakan valid jika dan hanya jika kesimpulannya merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya. 
Penalaran Deduktif terdiri dari:
  • Silogisme
Silogisme adalah suatu argumen yang bersifat deduktif yang mengandung tiga proporsikategori yakni dua premis dan satu kesimpulan.
Ada dua bentuk silogisme dalam penalaran Deduktif, yakni :
a. Silogisme kategoris: terdiri dari proposisi-proposisi kategoris.
b. Silogisme hipotesis: salah satu proposisinya berupa proposisi hipotesis



Kamis, 08 Maret 2012

PERANAN KEBUDAYAAN UNTUK MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA NASIONAL


PERANAN KEBUDAYAAN UNTUK MEMPERKOKOH
KETAHANAN BUDAYA NASIONAL



 















Nama         : Ranti Yuliana
Kelas          : 1PA06
NPM          : 15511884


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS PSIKOLOGI








                                                                                             

KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena rahmat dan kasih sayang_Nya saya dapat menyelesaikan tugas makalah Ilmu Budaya Dasar ini.
Makalah Ilmu Budaya Dasar yang diberi judul Peran Kebudayaan Untuk Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional ini, saya susun sebagai pelengkap tugas dan mempunyai tujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembacanya maupun pihak yang terkait didalamnya serta dapat memberikan motivasi atau dorongan agar memili kepribadian yang lebih baik di masa yang akan mendatang dan bisa sebagai bahan acuan.
Penyusun menyadari banyak kekurangan dan hambatan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu penyusun sangat membutuhkan saran serta kritik agar dimasa yang akan datang dapat menyempurnakan makalah ini atau dapat menjadikannya lebih baik dari sekarang. Dan dalam penyusunan makalah ini penyusun juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu dan mendukung sehingga makalah ini dapat terselesaikan.


Depok, 13 januari 2012

                                                                                   



                                                                                                             Penyusun






DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR..................................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................ 1
               I.1. Latar Belakang............................................................................................ 1
               I.2. Tujuan.......................................................................................................... 2
               I.3. Sasaran......................................................................................................... 3

BAB II PEMBAHASAN
               II.1. Teori Kebudayaan...................................................................................... 4
               II.2. Definisi Kepribadian.................................................................................. 6
               II.3. Aneka ragam kepribadian individu dan Kebudayaan................................ 6

BAB III PENUTUP
               III.1. Kesimpulan............................................................................................... 9

BAB IV REFERENSI....................................................................................................... 10













BAB I
PENDAHULUAN


I.1     Latar Belakang
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kebudayaan yang sangat beraneka ragam baik jumlahnya maupun keanekaragamannya. Karena keanekaragaman tersebutlah indonesia menjadi daya tarik bangsa lain dari belahan dunia untuk mengetahuinya bahkan tidak sedikit mereka juga mempelajarinya karena selain beraneka ragam budaya Indonesia dikenal sangat unik.
Budaya juga merupakan identitas bangsa yang harus dihormati dan dijaga serta perlu dilestarikan agar kebudayaan kita tidak hilang dan bisa menjadi warisan anak cucu kita kelak. Hal ini tentu menjadi tanggung jawab para generasi muda dan juga perlu dukungan dari berbagai pihak, karena ketahanan budaya merupakan salah satu Identitas suatu negara. Kebanggaan bangsa indonesia akan budaya yang beraneka ragam sekaligus mengundang tantangan bagi seluruh rakyat untuk mempertahankan budaya lokal agar tidak hilang ataupun dicuri oleh bangsa lain. Sudah banyak kasus bahwa budaya kita banyak yang dicuri karena ketidakpedulian para generasi penerus, dan ini merupakan pelajaran berharga karena Kebudayaan Bangsa Indonesia adalah harta yang mempunyai nilai yang cukup tinggi di mata masyarakat dunia.
Dengan melestarikan budaya lokal kita bisa menjaga budaya bangsa dari pengaruh budaya asing, dan menjaga agar budaya kita tidak diakui oleh Negara lain. Contohnya: Malaysia kerap menampilkan beberapa bentuk budaya asal Indonesia Contoh budaya kita yang diakui oleh Negara malaisia: Reog, lagu Rasa Sayange, Batik, Batik, dan tari Pendet.
Para wisatawan asing banyak berdatangan ke Indonesia selain karena keindahan alamnya juga karena Keindahan dan keanekaragaman serta Keunikan budaya yang dimiliki dan ini merupakan peluang yang cukup baik selain bisa mendatangkan devisa bagi negara, kebudayaan Indonesia bisa menjadi kebanggaan karena bisa dikenal di mata dunia. Dan tidak  sedikit dari para wisatawan asing melestarikan di negaranya seperti yang bisa dilihat saat ini.
I.2     Tujuan
Tujuan utama penyusunan makalah ini disamping untuk memenuhi tugas kuliah dan mendapatkan nilai yang memuaskan dalam mata kuliah Ilmu Budaya Dasar, ialah memberikan pandangan kepada masyarakat maupun teman – teman mahasiswa yang lain tentang permasalahan yang sering terjadi di masyarakat kita.
Makalah ini juga diharapkan dapat menjadi acuan teman – teman agar mau turut melihat dan membantu dalam memperkokoh keberadaan budaya – budaya daerah yang mulai hilang akibat era globalisasi. Juga untuk memperlihatkan kepada masyarakat dan teman – teman akan pentingnya kebudayaan nasional kita, apalagi kebudayaan daerah kita yang semakin banyak yang mulai di curi oleh Negara asing.
         Yang terpenting ialah menyadarkan semua orang yang membaca makalah ini agar melestarikan dan menjaga serta memperkenalkan kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional kita kepada bangsa luar. Sehingga tidak terjadi pencurian kebudayaan ataupun hilangnya kebudayaan kita dari peradaban.





I.3     Sasaran
Pada pembuatan makalah ini saya harapkan dapat lebih menyadari pentingnya menjaga kebudayaan bangsa karena kebudayaan sangat berperan penting dalam kemajuan bangsa. Seperti saat ini jelas kita kita ketahui banyak kebudayaan Indonesia yang di curi oleh negara lain, untuk itu kita sebagai generasi penerus harus tetap menjaga dan memeliharanya.
         Dan bagi generasi sekarang pun perlu di ingatkan bahwa untuk memperkokoh suatu budaya lokal bangsa sangat dibutuhkan bantuan mereka, karena merekalah satu-satunya penerus dalam membudidayakan kesenian yang dimiliki Indonesia setelah di tinggalkan oleh nenek moyang kita agar kebudayan yang kita miliki tidak akan pernah punah sampai kapanpun dan akan terus berkembang dan dilestarikan oleh bangsa kita.











BAB II
PEMBAHASAN
Kesenian merupakan bagian dari kebudayaan karena kesenian memiliki bobot yang besar dalam kebudayaan. Kesenian sarat akan kandungan nilai-nilai budaya bahkan menjadi wujud dan ekspresi yang menonjol dari nilai budaya. Kebudayaan secara utuh adalah kebudayaan yang meliputi pola pikir atau mindset suatu masyarakat yang banyak diekspresikan melalui keanekaragaman dan aneka dimensi kesenian.
Budaya lokal merupakan salah satu kebudayaan besar yang mendominasi kebudayaan Indonesia, karena budaya lokal merupakan wujud dari keragaman bangsa Indonesia yaitu bangsa yang majemuk ( multikultural ). Selain itu budaya lokal juga memiliki fungsi memperkaya kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai keragaman dalam semboyan bhineka tunggal ika.kebudayaan lokal yang dimaksud adalah budaya daerah yang berasal dari suku bangsa di Indonesia yang jumlahnya mencapai ratusan suku bangsa.
Budaya lokal merupakan ciri dan identitas masyarakat lokal,dan sebuah aset termalah yang perlu dijaga serta dilestarikan. Dengan peranan budaya lokal kita sebagai bangsa Indonesia akan merasa bangga dapat melestarikan kebudayaan bangsa yang beranekaragam,untuk itulah sangat diharapkan sekali budaya local tetap eksis sebagai identitas bangsa agar masuknya budaya modern tidak dapat dengan mudah menyisihkan nilai-nilai lokal yang dianut sejak lama.
Perbedaan yang melekat pada bangsa Indonesia telah menjadikan bangsa kita dikenal oleh berbagai bangsa dari berbagai negara lain di dunia. Banyak turis yang datang ke Indonesia terpesona dan berdecak kagum dengan berbagai macam keunikan yang ada pada bangsa ini, misalnya seperti hasil kebudayaan lokal yang telah dihasilkan dan menjadi sebuah ikon maupun kebanggaan negara Indonesia adalah adalah Batik sampai-sampai batik Indonesia dikabarkan menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya )
Tidak ada alasan untuk kita sebagai warga negara Indonesia untuk tidak takjub dan bangga terhadap bangsa ini,karena sebagian besar negara didunia menyatakan takjub dengan budaya bangsa Indonesia yang ternilai tidak ada duanya di dunia. Sampai-sampai di beberapa negara maju ada yang telah mendirikan sekolah yang mempelajari tentang budaya Indonesia, terutama seni musik dan seni tari.
Salah satu contoh kebudayaan lokal yang ikut berperan serta dalam memperkokoh ketahanan bangsa adalah batik,karena batik banyak sekali disukai oleh masyarakat tidak hanya didalam negeri manapun juga masyarakat mancanegara, hal itu karena batik kental sekali akan nilai-nila kebudayaan bangsa Indonseia. Selain batik masih banyak sekali kesenian kesenian budaya yang dimiliki Indonesia yang juga memiliki nilai untuk memperkokoh ketahanan bangsa, pada dasarnya kebudayaan lokal merupakan kebudayaan tradisional yang dimiliki suatu negara oleh karena itu semua kebudayaan tradisional yang dimiliki oleh setiap kebudayaan pasti memiliki ciri dan keunikan tersendiri yang juga dapat berfungsu untuk memperkokoh ketahanan bangsa.

II.1 Kekuatan

Peranan budaya local sangat berpengaruh untuk membanguna ketahanan bangsa Indonesia,karena budaya lokal merupakan kebudayaan daerah yang berasal dari suku bangsa Indonesia yang jumlahnya ratusan, yang pastinya memiliki fungsi memperkokoh kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai macam keragaman .
Selain itu budaya lokal memiliki ciri unik, yang menjadikan bangsa kita dikenal oleh bangsa lain,samapai-sampai berberapa negara didunia mendirikan sebuah sekolah yang mempelajari budaya Indonesia. Ada juga wisatawan asing yang datang langsung ke Indonesia untuk mempelajari kesenian tradisional yang dimiliki Indonesia. Kita sebut saja Bali, Bali adalah suatu pulau yang memiliki keindahan,selain keindahan pulau yang ia miliki, Bali juga memiliki berbagai macam kebudayaan daerah yang menarik dan memiliki ciri unik. Dengan keunikan budaya yang dimiliki Bali, sangat menarik wisatawan asing dari berbaggai penjuru dunia untuk mempelajari kebudayaan Bali sehingga berdampak positif untuk negara salah satunya menambahkan pendapatan devisa negara.
Budaya lokal sebagai pembentuk bangsa merupakan poin penting yang tidak dapat dikesampingkan perananya,kebudayaan lokal yang berasal dari berbagai daerah berperan sebagai pembentuk keragaman yang memiliki ciri masing-masing. Budaya local tidak hanya menciptakan jati diri yang unik saja,namun juga mencerminkan sikap bangsa yang menghargai perbedaan,dan ini adalah salah satu sifat yang ingin dimiliki oleh bangsa lain didunia.

II.2      Kelamahan

Begitu banyak kelebihan dan peran serta budaya local dalam upaya memperkokoh ketahanan bangsa,namun selain memiliki keunggulan kebudayaan lokal juga memiliki kelemahan dalam memperkokoh ketahanan bangsa.
Indonesia adalah negara yang memiliki kebudayaan lokal yang beragam yang berasal dari berbagai macam daerah dan suku,misalnya seperti kesenian budaya dari daerah aceh yaitu Tari Saman,dari Sunda Tari Jaipong,dari Solo Batik,dari Jakarta Lagu Jali-jali,dan masih banyak lagi hasil kesenian budaya lainnya. Dari berbagai macam jenis dan bentuk kesenian budaya yang dimiliki oleh Indonesia banyak sekali kesenian yang di klaim oleh pihak asing,hal ini tidak jauh dari kesalahan masyarakat Indonesia sendiri karena kurangnya peduli dan peran serta pelestarian budaya lokal.
Kurangnya kepedulian terhadap kesenian dari masyarakat dan jajaran pemerintah menjadi faktor utama dan kendala dalam pelestarian kebudayaan agar tidak di klaim oleh pihak asing,selain itu masih banyak sekali kesenian-kesenian daerah milik Indonesia yang belum di hak patenkan.
Sampai saat ini hanya berberapa kesenian dari budaya local saja yang baru di hak patenkan diantaranya kesenian wayang, kerajinan batik, namun ini hanya berberapa contoh saja. Begitu banyak kendala dalam melakukan proses hak paten terhadap suatu kesenian, kendala yang sangat berarti ini salah satunya adalah masih banyaknya kesenian yang belum berhasil didokumentasikan untuk dijadikan bukti sebagai hasil kebudayaan Indonesia hal ini dikarenakan jarangnya kesenian budaya tersebut diperagakan,sehingga sulit untuk didokumentasikan.

II.3 Peluangnya

Dalam usaha memperkokoh ketehanan budaya hasil kerajinan Batik yang berasal dari Solo sangatlah berpeluang dalam upaya memperkokoh budaya bangsa,karena batik sangatlah cocok untuk mencerminkan nilai-nilai cultural bangsa Indonesia,selain itu batik juga mulai diakui oleh masyarakat Indonesia terutama mancanegara dan yang lebih membanggakan lagi batik menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya ).
Selain batik ada lagi kesenian budaya local yang berpeluan memperkokoh ketahanan budaya bangsa yaitu Kesenian Wayang yang berasal dari Jawa Tengah yang juga sudah di hak patenkan atau sudah di akui oleh UNESCO ataupun dunia sebagai hasil kesenian budaya yang bersal dari Indonesia.
Selain batik dan wayang hasil kesenian budaya lainnya yang dimiliki Indonesia yang belum dihak patenkan juga sangat berpeluang dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa.
Multikulturalisme dan komunikasi juga berpeluang melakukan kebangkitan bangsa,karena pendidikan multikultural berperan penting dalam membangun jagad pikir manusia,sedangkan komunikasi antar budaya dapat dijadikan dasar berinteraksi dalam hubungan multietnik di Indonesia.

II.4 Tantangannya

Yang menjadi tantangan bagi budaya lokal dalam memperkokoh ketahana budaya adalah tantangan zaman. Karena pada hakekatnya perkembangan budaya akan semakin berubah seiring dengan berjalannya perkembangan zaman. Misalnya Dengan masuknya kebudayaan barat kebudayaan barat memang memiliki nilai-nilai yang Positif,namun selain nilai-nilai positif yang dimilikinya kebudayaan barat yang masuk ke Indonesia juga memiliki nilai-nilai negative,misalnya dari segi pakaian,budaya barat cenderung lebih terbuka dalam berpakaian, dengan masuknya budaya barat tersebut masyarakat Indonesia jadi cenderung mengikuti pakaian yang terbuka tersebut,padahal bangsa Indonesia adalah bangsa yang cenderung ketimur-timuran.
Sekarang ini batik sedang menjadi kebudayaan bangsa Indonesia yang sangat dibanggakan oleh nagara sendiri maupun dunia,namun pertanyaan adalah sampai kapankah batik dapat dipertahankan? Karena kita semua tahu bahwa masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang mudah sekali terpengaruh oleh masuknya budaya-budaya lain.
Kebudayaan local merupakan kesenian tradisional yang dimiliki oleh setiap daerah,maupun suku yang ada di Indonesia. Kebudayaan lokal yang dimiliki Indonesia merupakan sebuah aset mahal dan berharga nilainnya,karena kebudayaan local yang dimiliki Indonesia memiliki ciri dan identitas yang berfungsi sebagai pemerkaya dan pemersatu keragaman kebudayaan yang ada di Indonesia dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Namun banyaknya kebudayaan lokal yang dimiliki bangsa Indonesia,akan memudahkan hasil-hasil kebudayaan Indonesia dicuri oleh negara lain,yang pastinya negara lain yang tidak memiliki ciri maupun jati diri sendiri bagi bangsanya.
Begitu banyak hasil kesenian tradisional bangsa Indonesia yang berpeluang untuk memperkokoh ketahanan bangsa,salah satunya batik yang telah menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya ),namun selain batik masih banyak lagi hasil kesenian tradisional lainnya yang berperan serta dalam memperkokoh ketahanan bangsa.
Namun dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa banyak sekali tantangan yang harus ditempuh,salah satunya adalah tantangan zaman dan pencegahan pencurian-pencurian hasil kebudayaan oleh negara lain,serta pemberian pemberian motivasi terhadap para pemuda untuk ikut dalam memperkokoh ketahanan bangsa melalui kebudayaan lokal.
Dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa Indonesia dengan kebudayaan local.para warga masyarakat terutama para pemudanya diwajiwbkan untuk ikut berperan serta dalam pelestarian kebudayaan lokal,namun bukan hanya masyarakat saja yang dibebankan dalam hal ini para pemerintah pun diharapkan dapat tanggap dan ikut berperan serta dalam pelestarian budaya lokal agar tidak di klaim oleh negara-negara lain.


BAB III
PENUTUP

III.1 Kesimpulan
            Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa Indonesia memiliki kebudayaan lokal yang bervariasi.  Kebudayaan tersebut telah menjadi jati diri sebagai bangsa Indonesia. Dunia internasional mengenal Indonesia salah satunya darikeanekaragaman budaya yang dimiliki.Budaya lokal tersebut harus dijaga dan dilestarikan agar dapat memperkokoh ketahanan budaya bangsa. Selain itu kita harus memahami arti kebudayaan sertamenjadikan keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia sebagai sumber kekuatan untuk ketahanan budaya bangsa. Selain itu diperlukan pula antisipasi atau cara-cara agar budaya lokal tidak bercampur dengan budaya asing. Pemerintah dan Masyarakat sangat berperan penting dalam kelestarian budaya lokal demi terwujudnya ketahanan budaya nasional Indonesia.




PERANAN KEBUDAYAAN UNTUK MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA NASIONAL



MAKALAH

PERANAN KEBUDAYAAN UNTUK MEMPERKOKOH
KETAHANAN BUDAYA NASIONAL



 















Nama         : Ranti Yuliana
Kelas          : 1PA06
NPM          : 15511884


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS PSIKOLOGI





KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena rahmat dan kasih sayang_Nya saya dapat menyelesaikan tugas makalah Ilmu Budaya Dasar ini.
Makalah Ilmu Budaya Dasar yang diberi judul Peran Kebudayaan Untuk Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional ini, saya susun sebagai pelengkap tugas dan mempunyai tujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembacanya maupun pihak yang terkait didalamnya serta dapat memberikan motivasi atau dorongan agar memili kepribadian yang lebih baik di masa yang akan mendatang dan bisa sebagai bahan acuan.
Penyusun menyadari banyak kekurangan dan hambatan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu penyusun sangat membutuhkan saran serta kritik agar dimasa yang akan datang dapat menyempurnakan makalah ini atau dapat menjadikannya lebih baik dari sekarang. Dan dalam penyusunan makalah ini penyusun juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu dan mendukung sehingga makalah ini dapat terselesaikan.


Depok, 26 Desember 2011

                                                                                   



                                                                                       Penyusun





                                                    


DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR..................................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
               I.1. Latar Belakang............................................................................................ 1
               I.2. Tujuan.......................................................................................................... 2
               I.3. Sasaran......................................................................................................... 3

BAB II PEMBAHASAN
               II.1. Kekuatan.................................................................................................... 5
               II.2. Kelemahan................................................................................................. 6
               II.3. Peluangnya................................................................................................ 7
               II.4 Tantangannya............................................................................................. 7

BAB III PENUTUP
               III.1. Kesimpulan............................................................................................... 9

BAB IV REFERENSI....................................................................................................... 10










BAB I

PENDAHULUAN


I.1     Latar Belakang
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai kebudayaan yang sangat beraneka ragam baik jumlahnya maupun keanekaragamannya. Karena keanekaragaman tersebutlah indonesia menjadi daya tarik bangsa lain dari belahan dunia untuk mengetahuinya bahkan tidak sedikit mereka juga mempelajarinya karena selain beraneka ragam budaya Indonesia dikenal sangat unik.
Budaya juga merupakan identitas bangsa yang harus dihormati dan dijaga serta perlu dilestarikan agar kebudayaan kita tidak hilang dan bisa menjadi warisan anak cucu kita kelak. Hal ini tentu menjadi tanggung jawab para generasi muda dan juga perlu dukungan dari berbagai pihak, karena ketahanan budaya merupakan salah satu Identitas suatu negara. Kebanggaan bangsa indonesia akan budaya yang beraneka ragam sekaligus mengundang tantangan bagi seluruh rakyat untuk mempertahankan budaya lokal agar tidak hilang ataupun dicuri oleh bangsa lain. Sudah banyak kasus bahwa budaya kita banyak yang dicuri karena ketidakpedulian para generasi penerus, dan ini merupakan pelajaran berharga karena Kebudayaan Bangsa Indonesia adalah harta yang mempunyai nilai yang cukup tinggi di mata masyarakat dunia.
Dengan melestarikan budaya lokal kita bisa menjaga budaya bangsa dari pengaruh budaya asing, dan menjaga agar budaya kita tidak diakui oleh Negara lain. Contohnya: Malaysia kerap menampilkan beberapa bentuk budaya asal Indonesia Contoh budaya kita yang diakui oleh Negara malaisia: Reog, lagu Rasa Sayange, Batik, Batik, dan tari Pendet.
Para wisatawan asing banyak berdatangan ke Indonesia selain karena keindahan alamnya juga karena Keindahan dan keanekaragaman serta Keunikan budaya yang dimiliki dan ini merupakan peluang yang cukup baik selain bisa mendatangkan devisa bagi negara, kebudayaan Indonesia bisa menjadi kebanggaan karena bisa dikenal di mata dunia. Dan tidak  sedikit dari para wisatawan asing melestarikan di negaranya seperti yang bisa dilihat saat ini.
I.2     Tujuan
Tujuan utama penyusunan makalah ini disamping untuk memenuhi tugas kuliah dan mendapatkan nilai yang memuaskan dalam mata kuliah Ilmu Budaya Dasar, ialah memberikan pandangan kepada masyarakat maupun teman – teman mahasiswa yang lain tentang permasalahan yang sering terjadi di masyarakat kita.
Makalah ini juga diharapkan dapat menjadi acuan teman – teman agar mau turut melihat dan membantu dalam memperkokoh keberadaan budaya – budaya daerah yang mulai hilang akibat era globalisasi. Juga untuk memperlihatkan kepada masyarakat dan teman – teman akan pentingnya kebudayaan nasional kita, apalagi kebudayaan daerah kita yang semakin banyak yang mulai di curi oleh Negara asing.
         Yang terpenting ialah menyadarkan semua orang yang membaca makalah ini agar melestarikan dan menjaga serta memperkenalkan kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional kita kepada bangsa luar. Sehingga tidak terjadi pencurian kebudayaan ataupun hilangnya kebudayaan kita dari peradaban.





I.3     Sasaran
Pada pembuatan makalah ini saya harapkan dapat lebih menyadari pentingnya menjaga kebudayaan bangsa karena kebudayaan sangat berperan penting dalam kemajuan bangsa. Seperti saat ini jelas kita kita ketahui banyak kebudayaan Indonesia yang di curi oleh negara lain, untuk itu kita sebagai generasi penerus harus tetap menjaga dan memeliharanya.
         Dan bagi generasi sekarang pun perlu di ingatkan bahwa untuk memperkokoh suatu budaya lokal bangsa sangat dibutuhkan bantuan mereka, karena merekalah satu-satunya penerus dalam membudidayakan kesenian yang dimiliki Indonesia setelah di tinggalkan oleh nenek moyang kita agar kebudayan yang kita miliki tidak akan pernah punah sampai kapanpun dan akan terus berkembang dan dilestarikan oleh bangsa kita.











BAB II
PEMBAHASAN
Kesenian merupakan bagian dari kebudayaan karena kesenian memiliki bobot yang besar dalam kebudayaan. Kesenian sarat akan kandungan nilai-nilai budaya bahkan menjadi wujud dan ekspresi yang menonjol dari nilai budaya. Kebudayaan secara utuh adalah kebudayaan yang meliputi pola pikir atau mindset suatu masyarakat yang banyak diekspresikan melalui keanekaragaman dan aneka dimensi kesenian.
Budaya lokal merupakan salah satu kebudayaan besar yang mendominasi kebudayaan Indonesia, karena budaya lokal merupakan wujud dari keragaman bangsa Indonesia yaitu bangsa yang majemuk ( multikultural ). Selain itu budaya lokal juga memiliki fungsi memperkaya kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai keragaman dalam semboyan bhineka tunggal ika.kebudayaan lokal yang dimaksud adalah budaya daerah yang berasal dari suku bangsa di Indonesia yang jumlahnya mencapai ratusan suku bangsa.
Budaya lokal merupakan ciri dan identitas masyarakat lokal,dan sebuah aset termalah yang perlu dijaga serta dilestarikan. Dengan peranan budaya lokal kita sebagai bangsa Indonesia akan merasa bangga dapat melestarikan kebudayaan bangsa yang beranekaragam,untuk itulah sangat diharapkan sekali budaya local tetap eksis sebagai identitas bangsa agar masuknya budaya modern tidak dapat dengan mudah menyisihkan nilai-nilai lokal yang dianut sejak lama.
Perbedaan yang melekat pada bangsa Indonesia telah menjadikan bangsa kita dikenal oleh berbagai bangsa dari berbagai negara lain di dunia. Banyak turis yang datang ke Indonesia terpesona dan berdecak kagum dengan berbagai macam keunikan yang ada pada bangsa ini, misalnya seperti hasil kebudayaan lokal yang telah dihasilkan dan menjadi sebuah ikon maupun kebanggaan negara Indonesia adalah adalah Batik sampai-sampai batik Indonesia dikabarkan menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya )
Tidak ada alasan untuk kita sebagai warga negara Indonesia untuk tidak takjub dan bangga terhadap bangsa ini,karena sebagian besar negara didunia menyatakan takjub dengan budaya bangsa Indonesia yang ternilai tidak ada duanya di dunia. Sampai-sampai di beberapa negara maju ada yang telah mendirikan sekolah yang mempelajari tentang budaya Indonesia, terutama seni musik dan seni tari.
Salah satu contoh kebudayaan lokal yang ikut berperan serta dalam memperkokoh ketahanan bangsa adalah batik,karena batik banyak sekali disukai oleh masyarakat tidak hanya didalam negeri manapun juga masyarakat mancanegara, hal itu karena batik kental sekali akan nilai-nila kebudayaan bangsa Indonseia. Selain batik masih banyak sekali kesenian kesenian budaya yang dimiliki Indonesia yang juga memiliki nilai untuk memperkokoh ketahanan bangsa, pada dasarnya kebudayaan lokal merupakan kebudayaan tradisional yang dimiliki suatu negara oleh karena itu semua kebudayaan tradisional yang dimiliki oleh setiap kebudayaan pasti memiliki ciri dan keunikan tersendiri yang juga dapat berfungsu untuk memperkokoh ketahanan bangsa.

II.1 Kekuatan

Peranan budaya local sangat berpengaruh untuk membanguna ketahanan bangsa Indonesia,karena budaya lokal merupakan kebudayaan daerah yang berasal dari suku bangsa Indonesia yang jumlahnya ratusan, yang pastinya memiliki fungsi memperkokoh kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai macam keragaman .
Selain itu budaya lokal memiliki ciri unik, yang menjadikan bangsa kita dikenal oleh bangsa lain,samapai-sampai berberapa negara didunia mendirikan sebuah sekolah yang mempelajari budaya Indonesia. Ada juga wisatawan asing yang datang langsung ke Indonesia untuk mempelajari kesenian tradisional yang dimiliki Indonesia. Kita sebut saja Bali, Bali adalah suatu pulau yang memiliki keindahan,selain keindahan pulau yang ia miliki, Bali juga memiliki berbagai macam kebudayaan daerah yang menarik dan memiliki ciri unik. Dengan keunikan budaya yang dimiliki Bali, sangat menarik wisatawan asing dari berbaggai penjuru dunia untuk mempelajari kebudayaan Bali sehingga berdampak positif untuk negara salah satunya menambahkan pendapatan devisa negara.
Budaya lokal sebagai pembentuk bangsa merupakan poin penting yang tidak dapat dikesampingkan perananya,kebudayaan lokal yang berasal dari berbagai daerah berperan sebagai pembentuk keragaman yang memiliki ciri masing-masing. Budaya local tidak hanya menciptakan jati diri yang unik saja,namun juga mencerminkan sikap bangsa yang menghargai perbedaan,dan ini adalah salah satu sifat yang ingin dimiliki oleh bangsa lain didunia.

II.2      Kelamahan

Begitu banyak kelebihan dan peran serta budaya local dalam upaya memperkokoh ketahanan bangsa,namun selain memiliki keunggulan kebudayaan lokal juga memiliki kelemahan dalam memperkokoh ketahanan bangsa.
Indonesia adalah negara yang memiliki kebudayaan lokal yang beragam yang berasal dari berbagai macam daerah dan suku,misalnya seperti kesenian budaya dari daerah aceh yaitu Tari Saman,dari Sunda Tari Jaipong,dari Solo Batik,dari Jakarta Lagu Jali-jali,dan masih banyak lagi hasil kesenian budaya lainnya. Dari berbagai macam jenis dan bentuk kesenian budaya yang dimiliki oleh Indonesia banyak sekali kesenian yang di klaim oleh pihak asing,hal ini tidak jauh dari kesalahan masyarakat Indonesia sendiri karena kurangnya peduli dan peran serta pelestarian budaya lokal.
Kurangnya kepedulian terhadap kesenian dari masyarakat dan jajaran pemerintah menjadi faktor utama dan kendala dalam pelestarian kebudayaan agar tidak di klaim oleh pihak asing,selain itu masih banyak sekali kesenian-kesenian daerah milik Indonesia yang belum di hak patenkan.
Sampai saat ini hanya berberapa kesenian dari budaya local saja yang baru di hak patenkan diantaranya kesenian wayang, kerajinan batik, namun ini hanya berberapa contoh saja. Begitu banyak kendala dalam melakukan proses hak paten terhadap suatu kesenian, kendala yang sangat berarti ini salah satunya adalah masih banyaknya kesenian yang belum berhasil didokumentasikan untuk dijadikan bukti sebagai hasil kebudayaan Indonesia hal ini dikarenakan jarangnya kesenian budaya tersebut diperagakan,sehingga sulit untuk didokumentasikan.

II.3 Peluangnya

Dalam usaha memperkokoh ketehanan budaya hasil kerajinan Batik yang berasal dari Solo sangatlah berpeluang dalam upaya memperkokoh budaya bangsa,karena batik sangatlah cocok untuk mencerminkan nilai-nilai cultural bangsa Indonesia,selain itu batik juga mulai diakui oleh masyarakat Indonesia terutama mancanegara dan yang lebih membanggakan lagi batik menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya ).
Selain batik ada lagi kesenian budaya local yang berpeluan memperkokoh ketahanan budaya bangsa yaitu Kesenian Wayang yang berasal dari Jawa Tengah yang juga sudah di hak patenkan atau sudah di akui oleh UNESCO ataupun dunia sebagai hasil kesenian budaya yang bersal dari Indonesia.
Selain batik dan wayang hasil kesenian budaya lainnya yang dimiliki Indonesia yang belum dihak patenkan juga sangat berpeluang dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa.
Multikulturalisme dan komunikasi juga berpeluang melakukan kebangkitan bangsa,karena pendidikan multikultural berperan penting dalam membangun jagad pikir manusia,sedangkan komunikasi antar budaya dapat dijadikan dasar berinteraksi dalam hubungan multietnik di Indonesia.

II.4 Tantangannya

Yang menjadi tantangan bagi budaya lokal dalam memperkokoh ketahana budaya adalah tantangan zaman. Karena pada hakekatnya perkembangan budaya akan semakin berubah seiring dengan berjalannya perkembangan zaman. Misalnya Dengan masuknya kebudayaan barat kebudayaan barat memang memiliki nilai-nilai yang Positif,namun selain nilai-nilai positif yang dimilikinya kebudayaan barat yang masuk ke Indonesia juga memiliki nilai-nilai negative,misalnya dari segi pakaian,budaya barat cenderung lebih terbuka dalam berpakaian, dengan masuknya budaya barat tersebut masyarakat Indonesia jadi cenderung mengikuti pakaian yang terbuka tersebut,padahal bangsa Indonesia adalah bangsa yang cenderung ketimur-timuran.
Sekarang ini batik sedang menjadi kebudayaan bangsa Indonesia yang sangat dibanggakan oleh nagara sendiri maupun dunia,namun pertanyaan adalah sampai kapankah batik dapat dipertahankan? Karena kita semua tahu bahwa masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang mudah sekali terpengaruh oleh masuknya budaya-budaya lain.
Kebudayaan local merupakan kesenian tradisional yang dimiliki oleh setiap daerah,maupun suku yang ada di Indonesia. Kebudayaan lokal yang dimiliki Indonesia merupakan sebuah aset mahal dan berharga nilainnya,karena kebudayaan local yang dimiliki Indonesia memiliki ciri dan identitas yang berfungsi sebagai pemerkaya dan pemersatu keragaman kebudayaan yang ada di Indonesia dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Namun banyaknya kebudayaan lokal yang dimiliki bangsa Indonesia,akan memudahkan hasil-hasil kebudayaan Indonesia dicuri oleh negara lain,yang pastinya negara lain yang tidak memiliki ciri maupun jati diri sendiri bagi bangsanya.
Begitu banyak hasil kesenian tradisional bangsa Indonesia yang berpeluang untuk memperkokoh ketahanan bangsa,salah satunya batik yang telah menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya ),namun selain batik masih banyak lagi hasil kesenian tradisional lainnya yang berperan serta dalam memperkokoh ketahanan bangsa.
Namun dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa banyak sekali tantangan yang harus ditempuh,salah satunya adalah tantangan zaman dan pencegahan pencurian-pencurian hasil kebudayaan oleh negara lain,serta pemberian pemberian motivasi terhadap para pemuda untuk ikut dalam memperkokoh ketahanan bangsa melalui kebudayaan lokal.
Dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa Indonesia dengan kebudayaan local.para warga masyarakat terutama para pemudanya diwajiwbkan untuk ikut berperan serta dalam pelestarian kebudayaan lokal,namun bukan hanya masyarakat saja yang dibebankan dalam hal ini para pemerintah pun diharapkan dapat tanggap dan ikut berperan serta dalam pelestarian budaya lokal agar tidak di klaim oleh negara-negara lain.


BAB III
PENUTUP

III.1 Kesimpulan

Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa Indonesia memiliki kebudayaan lokal yang bervariasi.  Kebudayaan tersebut telah menjadi jati diri sebagai bangsa Indonesia. Dunia internasional mengenal Indonesia salah satunya darikeanekaragaman budaya yang dimiliki.Budaya lokal tersebut harus dijaga dan dilestarikan agar dapat memperkokoh ketahanan budaya bangsa. Selain itu kita harus memahami arti kebudayaan sertamenjadikan keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia sebagai sumber kekuatan untuk ketahanan budaya bangsa. Selain itu diperlukan pula antisipasi atau cara-cara agar budaya lokal tidak bercampur dengan budaya asing. Pemerintah dan Masyarakat sangat berperan penting dalam kelestarian budaya lokal demi terwujudnya ketahanan budaya nasional Indonesia.