Senin, 06 Oktober 2014

PENGANTAR SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI







1. Pengertian Sistem
Menurut Jogiyanto (1999:683)1 “Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan”.
Sedangkan menurut Jerry Fith Gerald (2009:2) “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu”. Dalam mendefinisikan pengertian sistem, Gerald lebih menekankan pada urutan-urutan operasi di dalam sistem.

2. Karakteristik Sistem
Menurut Jogiyanto (2005:3) Suatu sistem mempunyai karakteristrik atau sifat-sifat tertentu, sebagai berikut:
a.    Komponen-komponen sistem (components),
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,yang artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan.
b.    Batasan sistem (boundary),
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
c.    Lingkungan luar sistem (environtments),
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
d.   Penghubung sistem (interface),
Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya.
e.    Masukan sistem (input),
Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem.
f.     Pengolah sistem (process),
Suatu sistem harus memiliki suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.
g.    Keluaran sistem(output),
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna
h.    Sasaran sistem (objectives),
Suatu sistem pasti mempunyai sasaran,kalau sistem tidak mempunyai sasaran,maka operasi sitem tidak ada gunanya.

3. Klasifikasi Sistem
Menurut Al Bahra bin Ladjamudin B (2008:10)Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut :
a.   Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan sistem phisik (physical system).
b.   Sistem di klasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system).
c.    Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system).
d.   Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system).

4. Pengertian Informasi
            Menurut Roert G. Murdik informasi adalah data yang telah di olah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimana dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau masa mendatang.
            Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari ordersekuens dan simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
            Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nata yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau keputusan-keputusan yang akan datang

5.  Pengertian Sistem Informasi
       Sesungguhnya yang dimaksud sistem informasi tidak harus melibatkan komputer, sistem informasi yang menggunakan komputer biasana disebut sistem informasi berbasis komputer. (computer based information system atau CBIS).
Berikut beragam definisi sistem informasi :
       Turban, McLean, dan Wetherbe (1999) sistem informasi adalah sebuah sistem informasi yang mempunyai fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik.
       Bodnar dan HopWood (1993) sistem informasi adalah kumpulan perangkat informasi, orang, dan teknologi informasi ang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah perusahaan.
       Hal itu dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

6. Pengertian Psikologi
            Ditinjau dari segi ilmu bahasa, kata psikologi berasal dari kata psyche artinya jiwa dan logos artinya ilmu pengetahuan. Jadi psikologi berarti ilmu pengetahuan tentang jiwa atau ilmu jiwa.
Menurut Wundt (dalam Devidoff, 1981) psikologi itu merupakan ilmu tentang kesadaran manusia (the science of human consciousness). Dari batasan ini dapat dikemukakan bahwa dalam psikologi, keadaan jiwa direfleksikan dalam kesadaran manusia.
Morgan (1984) berpendapat bahwa psikologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan binatang.
Menurut Muhibbin Syah (2001), psikologi adalah ilmu pengetahuan ang mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalag tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk, berjalan, dan lain sebagainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berifikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.

7. Pengertian Sistem Informasi Psikologi
            Dari beberapa definisi di atas dapat kita simpulkan bahwa sistem informasi psikologi adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan psikologis. Dengan penggunaan sistem informasi dapat memudahkan para ahli psikologi dalam mengkaji ilmu yang dipelajari dan dapat berpikir secara meluas dengan adanya informasi yang diberikan melewati sistem informasi tersebut. Misalnya tes psikologi secara virtual, pengukuran tes IQ dengan menggunakan alat komputerisasi dalam menentukan hasil IQ seseorang. Hal tersebut dapat memudahkan psikolog dalam memeriksa hasil tes para testee

Sumber :
Basuki, H. (2008). Psikologi umum. Jakarta: Universitas Gunadarma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar